Kayuagung, 21 Oktober 2011
KAYUAGUNG, KLA.Org - Jambore Nasional (Jamnas) merupakan ajang terbesar dibidang kepramukaan tanah air. Jamnas pertama kali dilaksanakan pada tahun 1973 di bumi perkemahan Cibubur Jakarta. Di tahun 2011 mendatang merupakan ke-9 kalinya Jamnas dilaksankan, berlokasi di danau teluk gelam Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Propinsi Sumatera Selatan.
Ini merupakan untuk kedua kalinya Jamnas dilaksanakan diluar pulau jawa setelah pada tahun 1977 dilaksanakan di Sibolangit, Sumatera Utara.
Si Bawok adalah nama maskot yang dipakai dalam Jambore Nasional IX, merupakan hasil sayembara Desain Maskot dan Logo yang telah dilakukan oleh Kwartir Daerah Pramuka Sumatera Selatan beberapa bulan yang lalu. Si Bawok mengandung arti sebagai berikut : Uraian Bentuk;Karikatur Bangau Bluwok yang memikul tongkat berwarna merah dan diujungnya terikat bendera berwarna orange berlogo Tunas Kelapa. Burung Bangau berada pada posisi berdiri memakai Seragam Pramuka Penggalang lengkap beserta atributnya. Si bluwok juga mengacungkan jari jempol tangan kanannya kearah depan.
Pengertian ;
Bangau Bluwok merupakan satwa liar yang harus dilindungi dari kepunahan.Seragam Pramuka Penggalang dan atribut merupakan Pramuka yang harus memberikan cerminan tentang pentingnya melestarikan satwa dan lingkungan/alam sekitar. Jempol tangan kanan memberikan makna bahwasanya Pramuka kedepan harus lebih oke dan maju lagi.
Warna;
Warna cokelat muda, menggambarkan kematangan dalam bersikap dan bertindak.Warna merah, menggambarkan sikap pemberani/kesatria/patriotik. Warna hitam, menggambarkan keinginan untuk mengabdikan diri di masyarakat. Warna cream, menggambarkan kelembutan dan kehalusansi Bawok.
LOGO JAMNAS
Bentuk logo dari tiga elemen penting yaitu Tunas Kelapa, Jembatan Ampera, dan Elemen Air. Tunas Kelapa merupakan logo dari Pramuka itu sendiri. Jembatan Ampera merupakan Landmark kota Palembang, Sumatera Selatan. Sedangkan air menggambarkan Danau Teluk Gelam sebagai tempat pelaksanaan Jambore Nasional ini. Elemen air ini terdiri dari Sembilan garis yang menggambarkan bahwa pelaksanaan Jambore ini merupakan Jambore Nasional ke Sembilan.
Typografi ;
Jenis tulisan memiliki kepribadian dan menunjukkan fungsi tertentu. Penggunaan yang konsisten dari jenis tulisan tertentu membuat audiens dengan mudah mengenali brand. Typografi Jambore Nasional 2011 menggunakan front Brushflash. Penggunaan front Brushflash mencerminkan semangat, kerjasama, dan kemandirian dalam pramuka itu sendiri.
Warna ;
Warna dasar utama yang dipilih adalah putih dan didukung oleh tiga warna lainnya yaitu merah, biru, dan hitam. Warna merah pada Jembatan Ampera dan tunas kelapa mencerminkan semangat dan kekuatan. Warna biru pada air mencerminkan kepercayaan, kesetiaan, ketenangan, kedamaian, dan ketulusan. Sedangkan warna hitam pada typografi mencerminkan kekuatan dan keagungan.(tp)
Sumber :penggalangcirebon
No comments:
Post a Comment